Ponorogo beautiful city...
11.17
By
Dewi Nur Alfiatul Husna
0
komentar
Hai sob..
sudah pernah ke ponorogo? Saya yakin sudah pada pernah nih. Gini aja sob, saya
ingin menceritakan sedikit tentang Ponorogo. Kita mulai dari kebudayaannya ya
sob.
Pasti sudah
pada tau dong kebudayaan Ponorogoitu apa!!. Ya, Ponorogo itu terkenal dengan
asal atraksi Reog Ponorogo yang memiliki beragam objek dan daya tarik
wisatawan. Namun sobat harus tau nih, tidak setiap hari kita jumpai pagelaran
seni tradisional ini.
Nah langsung
saja ya saya jelaskan. Pagelaran seni tradisional ini bisa kita jumpai pada
agenda-agenda tertentu ya sobat. Seni Reog Ponorogo ini biasanya di pentaskan
pada agenda Grebeg Suro dan Festival Reog yang diselenggarakan di aloon-aloon
Ponorogo. Rutinitas diadakannya festival bertepatan dengan adanya bulan purnama
atau setiap tanggal 14 menjelang 15 kalender jawa atau kalender islam. Beberapa
alasan yang muncul adalah karena biaya pengadaan pagelaran Reog tidak sedikit,
sehingga di jadwalkannyalah pada setiap Malam Bulan Purnama.
Nah disini
yang memainkan pagelaran seni tidak hanya satu sanggar tari atau desa saja ya
sob, melainkan dari kecamatan kecamatan mempunyai Reog dan seni tarinya.
Bapak
Bambang Wibisono selaku Kepala Bidang Kebudayaan turut menjelaskan bahwa
pemilihan Reog yang akan tampil mewakili setiap kecamatan ini memiliki beberapa
cara pemilihan. Kecamatan A memilih Reog yang akan tampil adalah dari Desa AB
karena Desa tsb memiliki Reog dan Penari terbaik dibandingkan dari Desa lainnya
di Kecamatan yang sama. Kecamatan B memilih penari-penari terbaik dari beberapa
desa yang ada di lingkungan Kec. B agar dapat menjadi susunan kelompok tari
terbaik dari Kecamatan tsb. Kecamatan C melakukan rolling atau perputaran dari
satu desa kemudian desa yang lain, misalnya tahun ini adalah desa CA dan tahun
depan giliran desa CB yang akan tampil demikian seterusnya. Hal tersebut
tergantung pada kebijakan pejabat kecamatan setempat.
Sekang kita
lanjut ke makanan khas ponorogo..
Daerah Ponorogo
ini memiliki banyak makanan khas, salah satunya itu sate Ponorogo. satePonorogo
ini berbeda dengan sate Madura. Yang membuat beda sate ini adalah cara
memotongnya, pemotongan daging sate khas ponorogo ini dengan disayat tipis
panjang menyerupai fillet, maka sate ini lebih empuk, juga lemak pada dagingnya
pun bisa disisihkan. Bumbu sate khas Ponorogo ini pun meresap sehingga tidak
sedikit pengunjung ya datang. Selamat mencoba ya sob.
Selain sate
Ponorogo makanan khas lainnya adalah pecel ponorogo. Saya yakin sobat sobat
sudah pernah makan pecel, iya kan? Namun
pecel ponorogo ini berbeda dengan pecel yang lain ya sob. Perbedaan pecel ini
terletak pada bumbu kacangnya yang kental, pedas, dan memiliki unsur aroma yang
kuat. Sayurnya pun lengkap dan biasanya di hidagkan dengan lauk tempe kering ya
sob,di jamin enak deh sobat.
Ponorogo juga
tidak hanya memiliki makanan khas saja lo tapi ada minuman khasnya yaitu dawet
jabung khas Ponorogo. Minuman ini berisi
cendol dan tidak ada unsur bahan pewarnanya ya sob. Biasanya disajikan dengan
mangkuk kecil. Dawet jabung juga berisi tape ketan hitam. Kenapa dinamakan
dawet Jabung? Mugkin sobat pada bertanya tanya kan? Karena dawet ini berasal
dari daerah Jabung kecamatan mlarak. Dicoba ya sobat!!
Kalo jalan
jalan ke Ponorogo jangan lupa mampir buat beli oleh oleh. Nah di Ponorogo ini
ada tempat oleh oleh namanya jenang Mirah. Jenang Mirah emang buatan rumah yang
dulu dibuat oleh ibu Mirah. Toko ibu Mirah ini terletak di kecamatan Jetis. Tak
perlu khawatir sob jika ingin mencari oleh oleh kkhas ponorogo selain jenang
karena Ditoko ini pun tidak hanya menjual jenang saja namun banyak makanan khas
Ponorogo yang dijual disini. Wajib untuk mampir ya sob!!
0 komentar: